Sunday, October 9, 2011

Sang Pengangu Dalam Belajar

assalamualaikum
honestly i am on the mood now, so i was decide to wrote some advantage artikel. the title is "pengangu dalam belajar". everybody  did have to get it about this problem, sometime we still handle it but more lost because it. perhaps this problem is not  weird indeed some people say it is usual  in human being.  i did not waste time ............let start it

1. malas
malas menjadi suatu musuh dan penyakit banyak orang. hampir setiap orang kalah ditaklukan oleh monster satu ini. kekuatan malas memang sangat dahsat. karena datang dari godaan setan, kita bisa rasakan di saat kita akan melakukan suatu kebaikan  apa pun bentuknya. selalu malas itu datang menghampiri. ia selalu membisikan kita unutk mencari alasan untuk menundanya. sebentar lagi ah..! naggung ni, entar aja, dan masih banyak lagi alasan yang kita rasionalkan untuk menundanya.

anehnya kita selalu nurut akan suggesti tersebut, padahal kita tahu bahwa hal tersebut tidak lah baik bagi kita. contohnya kita disuruh orang tua kita ke pasar untuk beli sesuatu pas banget kamu lagi nonton tv dengan berbagai alasan kamu menundanya. karena lagi seru tv ya, atau nunggu abis aja acara ya. dan tanpa di sangka hujan turun lebat dan akhirnya kamu gak jadi deh pergi ke pasar. akibat dari kamu di kalahkan oleh rasa malas tersebut.

contoh lain adalah misalkan ada mahasiswa yang mendapatkan tugas dari dosen. tiba -tiba rasa malas datang. akhirnya tugas itu tidak langsung dikerjakan karen amasih ada jeda waktu  1 minggu, terus di tunda- tunda dan akhirnya kelabakan dan tidak dikerjakan itu tugas. sampai di kelas binggung tanya teman sana-sini, dan akhirnya melakukan perbuatan jelek. berdoa agar tu dosen jatuh sakit jadinya tidak datang ataupun itu dosen lupa bahwa ada tugas. semua itu disebabkan oleh rasa malas yang selalu menghampiri

2. ngantuk
sang pengangu ini sangat dekat dengan monster sebelumnya. kalau udah malas pasti bawaannya ngantuk, udah gak aneh itu terjadi. tapi kalau bicara tentang ngantuk banyak di sebabkan banyak hal, beberapa diantaranya adalah kurang darah, capek, kekenyangan, tidak semagat. masing-masing penyebab memiliki obatnya masing-masing. misal, kalau capek ya istirahat.  namun, jangan sampai kebablasan, bisa repot jadinya. tidur 1 jam biasanya dapat mengembalikan kondisi tubuh menjadi segar kembali.  atau abis itu langsung mandi bikin kita kembali semagat unutk kembali belajar.

kalau kita mengutip apa yang dilakukan Rasulullah SAW yang hanya tidur sehari hanya 4-5 jam. yaitu beliau tidur sehabis sholat isa kira-kira 4 jam, dan di lanjutkan bangun melanjutkan sholat malam sampai fajar menjelang. patuh kita teladani dan di tiru memanfaatkan waktu dengan aktivitas bermanfaat.

nah kalau maslahnya adalah kekenyagan itu mesti bisa mengendalikan  perut, inti nya abis makan jangan dekat-dekat dengan kasur atau bantal. kalau dekat -dekat kita pasti tergoda untuk tidur dan lupa deh belajar. usahakan abis makan melakukan hal-hal kecil seperti beraktivitas kecil.

3. teman
kalau bicara teman memang sangat tergantung dengan pergaulan kita, bisa kita bergaul dengan anak yang rajin belajar pastinya kita akan ikut belajar, dan sebaliknya apabila kita bergaul dengan anak yang nakal pastilah kita ikut tan berbuat nakal.  

orang terdekat kita bisa juga menjadi sumber rasa malas kita. misakan si budi lagi mau belajar buat ujian besok, eh.. tiba-tiba si mamat dateng ngajakin maen skateboard. dengan alasan di taman kota banyak cewe ya. jadinya kita tergangu kan,  apabila kita gak kuat imannya , jadinya kita ikutan dah dan melupakan namya belajar. 


4. TV
bisa dibilang ini benda merupakan menjadi penyumbang terbesar rasa malas kita untuk belajar. berbagai survei telah dilakukan unutk mengecek fenomena ini. dan hasilnya cukup mencegangkan. pada saat kita belajar kita selalu terbujuk untuk menonton tv entah itu sinetron, reality show, atupun comedy. semua ditanyangkan secara berurutan. mengakibatkan kita lupa waktu dan akhirnya waktu udah larut, mata udah gak bisa kompromi dan hasilnya tidur, lupa deh akan belajar.

nah coba kita liat lagi acara apa sih yang bener-bener bermanfat, kalau kita hitung memang sedikit, kebanyakan statiun televisi hanya mengejar rating dan sponsor dan tidak memasukan unsur edukasinya di dalam programnya. maka dari itu kita harus pintar-pintar mengatur waktu. menonton tv dalam satu hari cukup 2 jam dan pastikan menonton acara yang memang bermanfaat seperti berita, latop si unyil, on the sport dll. intinya bisa-bisa kita unutk membagi waktu untuk hal yang bermanfaat.

coba deh lo luangkan waktu tersebut dengan hal yang positip seperti latihan futsal, latihan gitar, atau bahkan menulis itu lebih baik. selain meningkatkan kemampuan soft skill juga hal tersebut tidak membosankan.

5. games 
bermain itu memang mengasikan apalagi mainan itu lagi tren di mana-mana kalau udah begini kita pasti tidak mau digangu dan biasanya lupa waktu. kalau di tanya "entar lagi seru ni, bentar lagi abis ini" padahal effecknya bisa fatal, rata-rata games sekarang memberikan effeck kecanduan. dan akibatnya lupa semuanya deh makan, tidur, tugas, sekolah, bahkan lupa pulang ke rumah.

sebernarnya main games tidaklah salah tergentung individunya. bagaiman ia memanage waktunya dan bisa mengendalikan diri. bermain games untuk menghilangkan rasa bosan sangat dianjurkan dan membuat emosi kita kembali segar.

6. chatting
siapa yang kenal dengan namanya handphone. hampir setiap orang memilikinya anak SD pun telah memilikinya. dengan harga yang murah setiap orang bisa menjangkaunya. walaupun harus membeli pulsa dan duitnya nodong orang tua. nah di kalangan anak remaja sekarang ini lagi tren namanya chatting, hanya sekedar menyapa dan berkenalan. mereka biasanya menghabiskan banyak waktu untuk hal ini. padahal waktu yang di gunakan untuk belajar jadinya tergangu. tidak heran  apabila kita bisa melihat remaja kita terkena virus addicted freak di mana setipa detik melihat handphone, kalau gak liat handphone rasanya mau gimana gitu.

beda lagi dengan internet, banyak yang beralasan chatting di internet bisa menambah teman. iya, hal tersebut memang benar adanya. tapi kita harus melihat sudut pandang yang lain. yaitu apa topik yang kita bicarakan di chatting tersebut kalau kita berbagi ilmu atau berdiskusi tentang suatu fenomena dan dapat menghasilkan solusi, hal tersebut merupakan suatu sarana edukatip yang baik. tapi kenyataanya banyak remaja hanya unutk maen-mean di internet dengan hal-hal yang kurang produktip.

ada kutipan QS ar- Ra'd (12) 1
sesunguhnya allah tidak akan mengubah keadan yang ada pada diri suatu kaum, sehinga mereka berusaha unutk mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.

No comments:

Post a Comment